Jakarta – Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) secara resmi menutup masa pendaftaran Seleksi Mandiri (SEMA) Tahun Akademik 2025/2026 untuk jenjang Sarjana (S1) dan Diploma Tiga (D3) pada Kamis, 5 Juni 2025 pukul 13.00 WIB. Penutupan dilakukan melalui laman resmi pendaftaran.upnvj.ac.id dan tercatat menjaring ribuan calon mahasiswa dari berbagai penjuru Indonesia.

Tahun ini, SEMA UPNVJ tetap menjadi jalur seleksi favorit. Dengan menyediakan total kuota sebanyak 1.439 kursi untuk berbagai program studi, peserta diberi fleksibilitas untuk memilih jalur seleksi yang sesuai dengan potensi dan capaian masing-masing.

Terdapat dua jalur seleksi yang dibuka, yakni:

  • Jalur Akademik, menggunakan nilai UTBK SNBT 2025 dan nilai Ujian Bela Negara.

  • Jalur Prestasi, mempertimbangkan nilai akademik/non-akademik dan pencapaian di bidang olahraga, seni, keagamaan, organisasi, hingga konten kreator.

Biaya pendaftaran sebesar Rp375.000 diberlakukan untuk seluruh peserta. UPNVJ juga memberikan kesempatan kepada peserta untuk memilih besaran Iuran Pengembangan Institusi (IPI) sesuai kemampuan. Selain itu, beberapa program studi tetap membuka akses bantuan pendidikan seperti Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) dan Kartu Jakarta Pintar (KJP) dengan kuota terbatas.

“Terima kasih atas antusiasme para peserta. Kami harap proses seleksi berjalan lancar dan menghasilkan calon mahasiswa yang unggul dan berintegritas,” ungkap Dr. dr. Ria Maria Theresa, Sp.KJ., Wakil Ketua Penerimaan Mahasiswa Baru UPNVJ.

Selanjutnya, peserta diwajibkan mencetak kartu ujian pada 11 Juni 2025 untuk mengetahui jadwal serta tata cara pelaksanaan Ujian Bela Negara. Uji coba sistem dijadwalkan pada 16 Juni 2025, diikuti dengan pelaksanaan ujian Computer Based Test (CBT) secara daring di hari yang sama, dengan pengawasan ketat demi menjaga integritas seleksi.

Dengan berakhirnya masa pendaftaran ini, UPNVJ memasuki fase penting dalam menyaring mahasiswa baru yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki semangat bela negara yang kuat sebagai ciri khas kampus “Bela Negara.”