Jakarta, 12 Agustus 2025 – Wakil Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) RI, Sonny Harry Budiutomo Harmadi, hadir sebagai narasumber pada hari kedua Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) atau Patribera 2025 Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ), yang digelar di Tennis Indoor Senayan, Selasa (12/8).
Dalam kuliah umumnya, Sonny menegaskan pentingnya kemampuan mengumpulkan, mengolah, dan menganalisis data sebagai fondasi utama kesuksesan mahasiswa di masa depan. Menurutnya, penguasaan data harus dibarengi dengan kemampuan komunikasi dan kolaborasi, agar kecerdasan akademik dapat terintegrasi dengan soft skill yang mumpuni.
Dari Data ke Pengetahuan
Untuk membuka wawasan mahasiswa baru, Sonny menggunakan ilustrasi sederhana tentang data kesehatan pesepak bola dunia Cristiano Ronaldo guna menjelaskan perbedaan antara data, informasi, dan pengetahuan.
“Data saja tidak cukup, kita harus mengolahnya menjadi informasi, lalu pengetahuan yang bisa dipakai mengambil keputusan tepat,” jelas Sonny.
Ia menekankan bahwa berpikir kritis dan cermat dalam menggunakan data sangat penting, terutama di era digital yang rawan disinformasi dan hoaks.
Pentingnya Soft Skill: Komunikasi dan Kolaborasi
Sonny menambahkan bahwa kesuksesan mahasiswa tidak hanya bergantung pada kecerdasan akademik semata. “Mahasiswa yang aktif berorganisasi, mampu berkomunikasi, dan bekerja sama dalam tim biasanya lebih berhasil,” ujarnya.
Ia mencontohkan pengalaman di BPS maupun institusi lain, di mana kemampuan beradaptasi, komunikasi efektif, dan kerja tim menjadi syarat utama untuk meraih potensi maksimal.
“Tidak ada superman, yang ada ‘super team’. Kolaborasi adalah kunci,” tegas Sonny.
Etika dan Tanggung Jawab Mahasiswa
Dalam kesempatan tersebut, Sonny juga menekankan pentingnya manajemen waktu, adaptasi dari SMA ke dunia kampus, serta menjaga etika komunikasi baik dengan dosen maupun sesama mahasiswa. Menurutnya, sikap sopan santun dan komunikasi yang baik dapat memperkuat jaringan sosial yang sangat mendukung proses belajar dan pengembangan diri.
Menutup kuliah umum, Sonny mengingatkan mahasiswa baru UPNVJ bahwa mereka adalah bagian dari sepertiga anak muda Indonesia yang beruntung dapat mengenyam pendidikan tinggi.
“Oleh sebab itu, kemampuan mengolah data, berkomunikasi dengan baik, dan berkolaborasi harus menjadi modal utama agar kalian dapat memberikan kontribusi nyata bagi bangsa dan negara,” pesan Sonny.