Di tengah ketatnya proses seleksi masuk perguruan tinggi, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) berhasil menunjukkan bahwa kesiapan teknologi adalah fondasi utama kesuksesan pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) SMMPTN Barat 2025.

Selama lima hari pelaksanaan sejak 17 Juni hingga 21 Juni 2025, lebih dari 1.000 peserta mengikuti ujian di Kampus Pondok Labu, Jakarta Selatan. Tak hanya soal infrastruktur fisik, pelaksanaan UTBK tahun ini menyorot perhatian karena keberhasilan UPNVJ dalam mengelola aspek teknologi secara andal dan stabil.

“Teknologi ujian berbasis komputer bukan lagi sekadar alat bantu, tapi elemen utama yang menentukan kelancaran dan kredibilitas seleksi,” ungkap Rektor UPNVJ, Prof. Dr. Anter Venus, MA, Comm. “Tim IT kami bekerja siaga penuh, memastikan sistem server berjalan optimal dan setiap komputer dalam kondisi prima.”

Tidak ada laporan gangguan teknis yang berarti, bahkan saat dua sesi ujian per hari berlangsung secara intensif. Proses login, sinkronisasi soal, dan pengiriman hasil ujian dilakukan secara real-time, menunjang prinsip efisiensi dan keamanan data peserta.

Koordinasi antara tim IT, pengawas lapangan, dan panitia pusat menjadi salah satu kekuatan utama. Setiap ruang ujian dilengkapi perangkat cadangan dan sistem pemantauan, memastikan respon cepat bila muncul gangguan teknis.

Peserta pun merasakan manfaat langsung dari kelancaran ini. “Saya sempat khawatir soal teknis, tapi ternyata semuanya berjalan lancar. Komputer cepat, tidak lag, dan sistemnya user-friendly,” kata Fahri, peserta dari Tangerang.

Keberhasilan ini menegaskan bahwa UPNVJ tidak hanya siap secara fasilitas, tapi juga unggul dalam transformasi digital dalam dunia pendidikan. Pengelolaan teknologi yang matang memperkuat integritas dan efisiensi UTBK sebagai bentuk seleksi yang modern, adil, dan transparan.